Cara Membuat Bakpia Ubi Ungu. Gampang dan Praktis!

Kekayaan masakan Jawa Tengah memang tidak dapat kita elakkan lagi. Selain terkenal dengan hal-hal yang manis-manis, kawasan ini terkenal dengan metodenya yang selalu menyajikan makanan dengan cara "Slow Cooking", yaitu Bunda memasak dengan waktu yang sangat lama, sebab mereka memakai api kecil biar bumbu yang di racik meresap. Tidak hanya itu, jajanan khas Jawa Tengah juga sangat popular di kalangan masyarakat. Bakpia misalnya. Kue kering ini sangat terkenal bahkan dikalangan para turis lokal dan mancanegara. Jika Bunda tidak membawa bakpia pulang sesudah berkunjung ke Jawa Tengah, khususnya Jogjakarta, dongeng petualangan Bunda rasanya masih kurang lengkap.

Variasi jajanan khas jogjakarta ini sangatlah banyak. Umumnya camilan bagus bakpia berisi kacang hijau, coklat dan nanas. Saat ini bakpia dengan kumbu (isian) ubi ungu juga mulai populer. Bunda pun dapat membuatnya sendiri di rumah dengan materi dasar yang gampang dan tentunya memakai ubi ungu. Bunda dan keluarga niscaya sangat menyukai varian gres bakpia ini. Manis, legit dan tekstur lembut.

Bahan untuk isian:

• 150 gram ubi ungu kukus
• 1 sdt gula pasir
• 2-3 sdm susu kental manis
• Sejumput garam
• Caranya:
• Aduk hingga rata semua materi lalu, buat bulatan sebesar kelereng.
• Sisihkan (siap di gunakan)

Bahan kulit:

• 150 gram tepung terigu
• 1 sdm mentega
• 15 gr castor sugar
• 1 sdt ragi instan
• Sejumput garam
• Air secukupnya ( 1/2 gelas, dosis rice cooker)

Cara Membuat Bakpia Ubi Ungu:

1. Pertama-tama yang perlu Bunda lakukan yaitu menguleni materi hingga kalis. Kemudian tutup dengan plastik wrap.

2. Diamkan selama 45 menit

3. Bila Bunda melihat campuran mengembang dua kali lipat, uleni lagi dan bagi menjadi 12-15 bagian.

4. Pipihkan campuran kulit, kemudian beri isian. Bentuk bulat-bulat kemudian pipihkan sedikit.

5. Setelah Bunda simpulan diamkan selama 10 menit sambil menyiapkan teplon yang diolesi margarin

6. Letakkan bakpia di atas teplon, kemudian tutup. Awasi bakpia Bunda, bila kulit bawah terlihat kecoklatan, balik bakpia dan tutup lagi.

7. Angkat sesudah matang kemudian diamkan. Bakpia Bunda siap untuk dinikmati.

Selesai! Selamat mencoba ya! Jangan lupa share juga resep ini ke teman lainnya :)

Sekilas sejarah perihal camilan bagus bakpia ini, dulu berasal dari negara Cina dengan nama Tou Luk Pia yang bermakna camilan bagus kacang hijau. Di tahun 1948, camilan bagus bakpia ini mulai diproduksi secara besar-besaran di daearah Jogjakarta di Kampung Pathuk, sehingga tidak heran sebutan nama Bakpia Pathuk menjadi ciri khas jajanan ini.

Pada ketika itu, camilan bagus bakpia diperdagangkan secara ecer dan dibungkus dengan besek (pembungkus yang terbuat dari anyaman bambu) dan dikemas tanpa memakai merek mengingat camilan bagus ini masih belum mempunyai banyak peminat. Fase ini berlanjut hingga camilan bagus bakpia mengalami revolusi dan mulai diproduksi memakai merek di tahun 1980 dengan merek dagang yang memakai nomer rumah.

Lambat laun, merek dagang mulai bermunculan dan bervariasi. Puncak kejayaan camilan bagus bakpia ini terjadi pada tahun 1992. Dan sekarang, modifikasi camilan bagus bakpia terus berkembang mengikuti perkembangan jaman. Salah satu yang menjadi favorit yaitu bakpia ubi ungu, bakpia coklat, bakpia nanas dan varian lain. Membeli camilan bagus bakpia kini menjadi tren bagi pengunjung Jogja. Mereka membeli camilan bagus ini tidak hanya untuk kalangan keluarga sendiri, namun juga oleh-oleh yang sangat bermakna yang disukai siapa saja.

Sumber: